• Home
  • Seo vs Google Adwords .

Seo vs Google Adwords .

seo



Sebagai seo planner yang menyediakan jasa adwords dan jasa seo, topik ini (SEO atau PPC) adalah salah satu hal yang paling sering ditanyakan oleh calon klien kami. 
Pada artikel ini kami akan mengulas karakteristik seo vs google adwords.

Pemasaran melalui SEO (Search Engine Optimization)
Melalui strategi SEO yang benar, setelah beberapa lama melakukan optimasi situs anda tentunya akan dapat bertahan pada halaman pertama untuk jangka waktu yang sangat lama. 
Tentunya hal ini berkaitan dengan hematnya biaya pemasaran bagi bisnis anda. 
Mengapa kami katakan hemat (dan bukan murah)? Karena tentunya berkaitan dengan biaya yang anda investasikan untuk melakukan optimasi SEO.
Banyak yang menanyakan pada saya mana yang lebih baik untuk promosi website, SEO atau Adwords?

Pertanyaan ini gampang-gampang susah untuk dijawab.



Tapi disini saya kan mencoba menjelaskan kelebihan (dan kekurangan) masing-masing supaya anda dapat menyimpulkan mana yang lebih baik sebagai media untuk promosi bisnis online anda.
1. Usia (domain) Website
Secara umum website/blog yang masih bayi (usia domainnya dibawah 6 bulan) tidak dianjurkan untuk di SEO kan secara agresif.
Sebenarnya kita bisa (dan sebaiknya) mengoptimasi web/blog anda secara konten (on page).  
Tapi hindari untuk melakukan link building secara berlebihan. Khususnya untuk kata kunci yang terlalu kompetitif. Karena teknik link building secara masal apalagi blackhat SEO dengan link-link berbau spam, justru bisa menyebabkan web anda terkena penalty (sandbox/deindex) oleh mesin pencari Google.
Nah untuk website/blog yang usianya masih baru seperti ini, promosi dengan Google Adwords lebih tepat. Karena tidak ada pengaruh tentang usia domain terhadap iklan Adwords.
2. Posisi Iklan / Ranking
Posisi Iklan Adwords umumnya berada di bagian atas atau samping dari halaman Google Search. 
Sehingga iklan Adwords memang umumnya juga lebih mudah terlihat dibandingkan hasil pencarian organik (hasil dari SEO).


3. Jumlah Target Kata Kunci
Umumnya target kata kunci untuk SEO cukup terbatas. Biasanya hanya berkisar maksimal 3-5 kata kunci per halamannya. 
Lebih dari itu justru biasanya akan membuat proses optimasi tidak terfokus sehingga hasilnya justru tidak maksimal. Jadi anda harus pintar-pintar memilih target kata kunci yang paling potensial untuk di-SEO-kan. 
Agency SEO yang baik biasanya selalu membantu mencarikan (riset) target kata kunci yang potensial untuk kliennya.
Sedangkan untuk iklan Adwords praktis target kata kunci tidak terbatas. Anda bisa mendaftarkan puluhan hingga ratusan kombinasi kata kunci sekaligus. Selama budget iklan harian belum habis, iklan anda berpotensi tampil untuk pencarian dengan berbagai kata kunci yang telah didaftarkan tersebut. Jadi untuk faktor ini iklan Adwords memang lebih fleksibel.
Misalnya website anda adalah toko online yang berjualan pakaian wanita. Untuk SEO anda bisa mentargetkan kata kunci potensial seperti “grosir baju wanita” atau “baju korea”.
Sedangkan untuk iklan Adwords anda bisa mengkombinasikan dengan berbagai kata kunci lainnya seperti “grosir pakaian wanita”, “butik baju wanita”, “jual baju korea”, “baju import murah”, dan sebagainya.
4. Masa Pengerjaan Hingga Hasil
Untuk proses pengerjaan tentunya iklan Adwords jauh lebih singkat karena praktis begitu iklan anda selesai dibuat, dalam waktu maksimal 24 jam biasanya iklan anda akan mulai ditayangkan.
Sedangkan untuk SEO proses pengerjaan bisa memakan waktu hingga 3 bulan, tergantung pada tingkat kompetisi kata kuncinya.
5. Biaya dan Masa Tayang Iklan
Iklan Adwords sistemnya lelang Pay-Per-Click. Jadi biayanya tergantung dari jumlah dan harga per kliknya. 
Tapi iklan Adwords bisa dibatasi dengan budget harian, supaya biaya yang dibayarkan tidak melebihi anggaran anda.
Biaya SEO tergantung pada kompetisi (tingkat persaingan) dari kata kuncinya. Semakin kompetitif kata kunci yang ditarget, makin tinggi tingkat kesulitannya, otomatis makin tinggi pula biayanya. Hindari memilih kata kunci yang terlalu umum, karena biasanya tingkat persaingannya terlalu tinggi.
Dengan Adwords bila budget iklan anda sudah habis maka iklan akan berhenti ditayangkan. Sedangkan listing organik (dengan SEO) maka website anda akan tetap tampil di hasil pencarian Google (dengan catatan SEO tetap dijaga dan tidak ada perubahan algoritma Google yang signifikan).
Semoga perbandingan diatas bisa membantu anda memutuskan mana yang terbaik untuk promosi website anda.
Tim profesional kami siap membantu anda untuk meningkatkan bisnis anda melalui promosi yang tepat secara online.
Berbeda dengan periklanan melalui jalur PPC (Adwords) karena tampilnya situs anda dalam halaman pertama Google sangat bergantung pada budget harian anda.
Hal lain yang menarik adalah teknologi Latent Semantic Index (LSI), yaitu teknologi yang digunakan Google untuk melihat pandangan kata yang berkaitan dengan halaman yang sedang dioptimasikan. Contohnya, anda melakukan optimasi untuk “Jasa Iklan Adwords”, sejalan dengan optimasi SEO anda terhadap kata kunci tersebut Google mungkin memberikan kepada anda peringkat kata kunci lain yang sepadan, seperti “Jasa Google Adwords” atau“Jasa Iklan Google Adwords”. Selama kata kunci tersebut memiliki pencarian, tentunya ini adalah ‘bonus’ untuk anda, sekali investasi anda bisa dapatkan awareness untuk beberapa kata kunci.
Dilihat dari sudut pandang ini, SEO bisa dilihat sebagai investasi jangka panjang bagi pemasaran online bisnis anda.

Pemasaran melalui PPC (Pay per click dengan Adwords)

Hal yang paling menarik dari strategi PPC adalah kecepatan hasil yang anda dapatkan. Cukup melakukan deposit dan set akun Adwords anda, jika telah teroptimasi dengan benar, dalam kurun waktu 30 menit atau kurang, anda langsung dapat ‘menikmati’ tampilnya brand/produk/layanan anda pada seluruh kata kunci yang anda inginkan.
Hal menarik lain dibanding SEO adalah kemampuan anda mengubah pesan anda pada pengguna Google kapan saja anda inginkan. 
Misal dalam menyambut tahun baru, pesan iklan anda adalah “promo akhir tahun”, lalu pada tengah tahun anda ingin mengganti dengan “promo liburan sekolah”. Hal ini mudah dan cepat sekali dengan Google Adwords, berbeda dengan SEO yang kadang memerlukan waktu untuk mengubah struktur kata kunci pada halaman anda (belum lagi resiko peringkat yang turun akibat struktur kata di halaman berubah).
Poin tambahan lain adalah dukungan langsung dari Google! Ya, berbeda dengan SEO, pemasaran melalui PPC sangat didukung oleh Google, bahkan pengiklan dapat langsung menelepon Google untuk melakukan konsultasi terhadap permasalahan yang terjadi. Hal ini berbanding terbalik dengan SEO, dimana Google menjaga rahasianya rapat-rapat, bahkan sesama konsultan atau pelaku SEO pun memiliki teknik yang berbeda-beda.

OK! Ini yang perlu anda pertimbangkan lebih…

Mendapatkan bisnis anda ditampilkan pada halaman pertama Google adalah mimpi dari setiap pemasar online, sebenarnya ini adalah masalah probabilitas, pikirkan ini:
Halaman pertama Google dapat menampilkan rata-rata 21 link halaman website (10 Google Organik + 11 Single Google Adwords Listing, tidak termasuk sitelink) – ini belum termasuk listing Google Map dalam hasil organik.
Pada akhirnya ini adalah masalah probabilitas. Jika anda bisa menempatkan 1 listing situs anda melalui SEO, maka persentase anda adalah 1/21 (4%), jika menggunakan PPC saja, persentase juga sama. Namun, jika anda menggunakan keduanya, persentase anda sebenarnya mencapai 8%. Ini adalah pertimbangan logis tentang kemungkinan yang terjadi.Lalu bagaimana jika keterbatasan budget menyebabkan anda harus memilih salah satu?

Gunakan SEO bila:

  • Orientasi anda tidak untuk penjualan (sales) dalam jangka dekat
  • Anda memilih untuk tidak bergantung pada biaya bulanan sepanjang waktu
  • Pasar anda bukan sesuatu yang mudah dalam melakukan transaksi secara online, contoh: Forex
  • Produk anda tidak bisa atau sulit untuk dipromosikan melalui PPC seperti suplemen makanan, politik , mlm, dan lain sebagainya
Gunakan PPC bila:
  • Anda ingin mendapatkan respon pelanggan secara cepat
  • Perusahaan sedang berfokus pada penjualan
  • Produk baru sedang diluncurkan dan anda ingin mengadakan test pasar
  • Pesaing utama anda menggunakan PPC. Ya ! karena dalam hal kecepatan hasil, PPC adalah juaranya, pasar online merupakan arena ‘bertarung’ yang sangat sengit dimana target market anda ‘dibombardir’ oleh banyak sekali pesan pemasaran. Jika kompetitor anda telah melakukan pemasaran PPC, tentunya anda harus cepat merespon karena anda dan kompetitor sedang melihat pasar yang sama.
Pada akhirnya baik SEO dan PPC hanyalah 2 pilihan dari banyak pilihan pemasaran online yang lain. Masih ada pemasaran melalui media sosial yang tidak kalah potensial 

Sehingga apakah anda akan menggunakan jasa adwords atau jasa seo atau malah langsung keduanya, tentunya bergantung pada budget dan program pemasaran anda.